Setiap hari kita melakukan komunikasi, termasuk berbicara (speaking) atau ngomong. Diperlukan speaking skill atau keterampilan berbicara agar omongan kita mudah dipahami, pesan kita mudah dicerna, dan bahkan orang terkesan dengan cara dan gaya bicara kita.
Bagaimana cara meningkatkan keterampilan berbicara? Di postingan ini akan dibahas hal-hal yang menyangkut keahlian berbicara agar komunikasi kita bagus, lancar, tanpa kendala.
Speaking skill atau keterampilan berbicara bisa dimiliki siapa saja. Ia bisa dipelajari. Para penyiar dan presenter, juga MC, terampil berbicara di depan kamera, di studuo siaran, dan di depan umum karena mereka mempelajari dan melatih speaking skill-nya.
Jadi, semua orang bisa terampil berbicara seperti penyiar, presenter, dan pembawa acara (pewara). Kuncinya adalah belajar dan berlatih.
Speaking skill ini termasuk hard skill yang bisa dipelajari dengan kuliah, kursus, training, atau latihan sendiri.
Apa itu speaking skill?
Keterampilan berbicara atau speaking skill adalah keterampilan yang memungkinkan kita untuk berkomunikasi secara efektif.
Keahlian ini memberi kita kemampuan untuk menyampaikan informasi secara lisan atau verbal dan dengan cara yang dapat dipahami oleh orang lain atau pendengar.
Berbicara adalah proses interaktif dalam menyampaikan pesan atau informasi dan, jika perlu, ditindaklanjuti oleh pendengar.
Jadi, penting untuk mengembangkan keterampilan berbicara dan mendengarkan agar dapat berkomunikasi secara efektif.
Keterampilan berbicara adalah salah satu keterampilan terpenting yang kita pelajari, karena memungkinkan kita untuk berkomunikasi dengan orang lain dan mengekspresikan pikiran dan perasaan kita.
Keterampilan berbicara dapat dipisahkan menjadi keterampilan berbicara formal dan informal, dan kita menggunakan kedua jenis keterampilan berbicara dalam berbagai konteks sepanjang hidup.
Keterampilan berbicara informal penting untuk percakapan dengan teman dan keluarga, membantu kita membentuk hubungan emosional.
Pidato formal, di sisi lain, diperlukan untuk tempat kerja, dalam presentasi atau untuk percakapan dengan orang yang tidak Anda kenal.
Bahasa formal penting karena membantu kita membuat kesan yang baik pada orang lain dan berkomunikasi dengan sopan.
Cara Meningkatkan Keterampilan Berbicara
Saat berbicara, kita melibatkan empat elemen. Keempat unsur speaking skills ini bisa dipelajari dan dikembangkan.
1. Kosakata (Vocabulary)
Untuk mengembangkan keterampilan berbicara kita, pertama-tama kita perlu mengetahui kata-kata yang tepat.
Tahukah Anda, bahwa untuk dianggap fasih dalam suatu bahasa, Anda harus memiliki kosakata sekitar 10.000 kata?
Tentu saja, jika Anda tidak memiliki kata-kata untuk mengatakan apa yang ingin Anda katakan, maka Anda tidak dapat mengatakannya.
Menjadi pembicara yang baik berarti terus mengembangkan kosakata Anda. Semakin banyak kata menarik yang Anda ketahui, semakin kuat keterampilan berbicara Anda.
Cara terbaik untuk mengembangkan kosakata Anda adalah dengan membaca dan mencatat kata-kata baru yang Anda temui di buku catatan kosakata.
2. Tata bahasa (Grammar)
Anda mungkin berpikir bahwa tata bahasa adalah sesuatu yang kita hanya perlukan untuk bahasa tertulis. Tetapi tata bahasa mencakup banyak area penting untuk bahasa lisan seperti pemahaman tentang tenses dan cara yang benar untuk menyusun kalimat.
Tata bahasa membantu kita menyampaikan informasi dengan cara yang akan dikenali dan dipahami oleh pendengar.
Tata bahasa memang penting dan semakin sedikit kesalahan yang Anda buat, semakin baik keterampilan berbicara Anda. Namun, jangan khawatir tentang membuat kesalahan juga!
Seorang pembicara yang baik tidak harus menggunakan tata bahasa yang sempurna.
3. Pengucapan (Pronounciation)
Memahami cara mengucapkan kata dengan benar adalah elemen penting lain dari keterampilan berbicara.
Kita belajar bagaimana mengucapkan kata-kata dengan mendengarkan orang-orang di sekitar kita, seperti orang tua, teman, dan guru kita. Pengucapan bervariasi dari satu negara ke negara lain, dan bahkan kota ke kota!
Pengucapan adalah area yang kompleks, dengan banyak sub-keterampilan yang dapat dipraktikkan.
Aturan dasarnya adalah bahwa pembicara rata-rata dapat berbicara dan dipahami. Seorang pembicara yang terampil dapat menggunakan sub-keterampilan pengucapan untuk menekankan dan membuat efek komunikatif dari pidato mereka lebih berdampak.
Sub-keterampilan pengucapan meliputi tekanan kata dan kalimat, intonasi, ritme, dan penggunaan bunyi individu suatu bahasa.
Cara yang baik untuk melatih pengucapan Anda adalah dengan menyalin! Cukup dengarkan bagaimana seseorang dengan pengucapan yang baik berbicara, dan cobalah untuk meniru mereka sedekat mungkin.
3. Kelancaran (Fluency)
Kefasihan dalam bahasa lisan adalah sesuatu yang berkembang secara alami ketika anak-anak melewati sekolah, karena mereka menggunakan dan melatih keterampilan berbicara setiap hari.
Membaca secara luas (dan dengan suara keras) adalah cara yang baik untuk meningkatkan kefasihan karena memperkenalkan anak-anak pada kosakata baru dan memperkuat pengetahuan mereka tentang bahasa lisan.
Kefasihan adalah kemampuan untuk mendengar kata-kata dan langsung memahaminya. Jika mereka melihat sebuah kata tertulis, mereka dapat membacanya dengan keras dan mengucapkannya dengan benar.
Demikian speaking skill atau keterampilan berbicara yang melibatkan empat elemen. Seni Komunikasi ringkaskan penjelasannya bagi Anda dari berbagai sumber, termasuk Twinkl.
Sangat baik jika Anda membuat akun podcast –misalnya di Anchor– dan rutin podcasting untuk melatih kelancaran berbicara Anda.*